Kemerdekaan, Sudahkah Bangsa ini merdeka (Hairil Sadik)

Jumat, 28 Maret 20140 komentar

Hakikat kemerdekaan adalah kebersamaan untuk maju dan sejahtera.
Landasan utama perjuangan selama bangsa ini masih dalam cengakeraman tangan kotor negara penjajah. Sekarang telah kita ketahui bahwa bebas adalah satu-satunya milik kita dan harus di rebut, olehnya ragam semangat yang di akomodir oleh para pejuang bangsa sudah menjadi acuan yang satu untuk bangsa ini. Kita semua adalah anak bangsa yang merdeka, yang hidup dalam kebersamaan untuk dapat memajukan dan menyejahtrerakan negeri ini.
Semangat kemerdekaan selalu baru dan tak pernah pudar di benak kita generai penerus estafet perjuangan.
Berbagai prestasi terbaik generasi bangsa ini  merupakan  wujud kecintaan mereka terhadap ibu pertiwi dalam mengisi kemerdekaan. Sampai kapanpun serta tetesan darah penghabisanpun semangat untuk menjadi kebanggaan  merah putih tidak akan pernah padam. Inilah semangat terbarukan bagi bangsaa dan negeri. Bangsa yang besar selalu peduli dan menjaga senyum keceriaan anak bangsa. Yang merupakan citra perjuangan yang di perjuangkan oleh generasi penerus, kerena hidup kembali dan sembari memberi semangat kemerdekaan untuk membangun negeri. Indonesia sampai akhir menutup mata “indonesia pusaka, oleh Ismail Marzuki”.
Kedaulatan dan ke_bhinakaan bangsa indonesia sudah teruji selama 66 tahun.
Hal tersebut sudah terbukti dari keanekaragaman suku, agama dan budaya yang terus hidup rukun berdampingan hingga saat ini. Keperkasaan pancasila sebagai dasar negara telah menjadi pondasi yang kuat bagi rakyat di bangsa ini untuk mencapai kesatuan dan keharmonisan hidup bagi setiap warga negara indonesia. Mari kita lanjutkan semangat perdamaian di negeri ini. 66 tahun jelas bukan usia yang singkat. Meski juga tidak dapat di katakan sudah ”sepuh” untuk ukuran negara, mengingat banyak negara lain yang berusia jauh lebih tua, yang pasti kian hari, kita kian berjarak dengan peristiwa proklamasi 17 agustus 1945.
Merdeka untuk membangun bangsa indonesia seutuhnya.
Rebut kemerdekaan sama haknya merebutnya kemedekaan dari praktik tangan tak terlihat kata Adam Smit. Kemerdekaan adalah hadiah kebebasan dari para pahlawan untuk rakyat indonesia. Olehnya itu kita harus bebas bergotong royong, mengukir prestasi, melestarikan kekayaan alam dan budaya ibu pertiwi, serta mengembangkan cakrawala wawasan generasi muda. Bebas membangun jiwa dan raga bangsa agar tetap berdiri di tanah air sendiri, mencapai cita-cita indonesia jaya. Kemerdekaan sejati tercipa dari kemauan untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara. 
Mari satukan langkah bersama meneju kejayaan yang pasti dan haruslah di pegang, kita pasti dapat mewujudkanya. Selalu ada pejuang di balik lahirnya para pewaris bangsa. Walaupun ini bukanlah akhir yang akan menyambut awal yang baru, sehingga Tanpa pergi ke medan perangpun, tetap teguh mengantar tunas bangsa menjadi pahlawan.
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Gemapadi Fekon - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger